0

Langkah Installasi Windows 7

Jumat, 24 Januari 2014
Berikut Langkah-langkah Tutorial Cara Menginstall Windows 7 Dengan Sempurna

1. Nyalakan Komputer / Laptop.

2. Ubah Boot Pertama Ke CD/DVD, namun jika dari Flash Disk Ubah Boot Pertama ke Flash Disk, ini diperlukan agar Boot Pertama dilakukan melalui Windows 7 DVD Installer atau Flash Disk. (Pada Langkah dibawah)

3. Saat meyalakan Laptop / Komputer Masuk Setup Menu dengan menekan F2 (Pada beberapa Laptop merk lain Esc, F1, F10 atau Del Pada Komputer).


booting komputer

Contoh Masuk Ke Setup Utility, Tampilan ini beraneka ragam tergantung merk , Cari Boot

setup menu

Arahkan Boot Pertama Jadi DVD, Tampilan ini pun beraneka ragam tergantung merk

setup menu ke CD

Exit, Saving Changes Kemudian Yes, dan Komputer/Laptop akan segera Restart dari DVD
Jangan Lupa masukan terlebih dahulu DVD Windows 7 Installer ke Drive DVD, sebelum restart.

exit setup menu

4. Mulai Proses Instalasi Windows 7 dari DVD Windows 7 Installer, Klik Apa saja pada keyboard, misalnya klik Enter (waktunya hanya 5 detik, kalo 5 detik ga di klik, proses tidak akan terjadi, harus restart lagi)

booting komputer dari DVD

Pada Langkah ini tidak melakukan apapun

loading file windows 7

memulai install windows 7

5. Pilih English, Klik Next

memilih setelan bahasa

6. Klik Install Now

mulai install windows 7

7. Klik I accept the license terms, kemudian Klik Next

persetujuan install windows 7

Proses Segera Dimulai

start install windows 7

8. Pada Langkah ini, sangat penting, penting, dan penting, Klik Custom (advenced) - Langkah ini akan memproses Windows dari awal, sehingga nanti akan seperti baru, dan menghapus semua sistem yang lama.

install ulang advanced

9. Setelah Itu masuk ke Contoh Gambar Di bawah ini, Pada langkah ini Penting Untuk Mengatur Partisi Yang akan diinstal Windows 7 Yang Baru.

Gambar di bawah ini contoh Laptop yang memiliki 3 Partisi, Pertama System Reserved, Kedua Windows 7 lama alias C:, dan Ketiga Data alias D:

Catatan: Jika Pada Gambar dibawah ini pada kotak tersebut kosong maka, hardisk kemungkinan rusak atau kabel ke hard disk tidak bagus (tidak terdeteksi).

pengaturan partisi windows 7

10. Delete Partisi System Windows Yang Lama, maka sistem Lama (C:) akan terhapus, dan My Documents pun akan terhapus seluruhnya, karena My Documents termasuk C:

Jadi kalo simpan Data-data dikemudian hari sebaiknya di D: atau E:

Arahkan kursor, Delete Partisi dengan Klik Delete, kemudian klik OK - OK aja, sampai tampilan pada gambar berikutnya

delete partisi windows 7

11. Arahkan Kursor Pada Partisi Yang Akan diisi Windows 7 Yang Baru, Klik New

Kemudian Klik OK - OK (Untuk diketahui, disini ada suatu nilai berapa Byte Hard Disk)

memilih dan membuat partisi windows 7

12. Maka Tampilan akan seperti berikut, Kemudian arahkan Kursor Pada Partisi Yang Akan Diinstall Windows Yang Baru (Primary), Kemudian Klik Next

partisi baru windows 7

Proses Instalasi Benar-benar dimulai, kalo sudah sampai langkah ini anda bisa benar-benar bersantai, karena selanjutnya akan berjalan Otomatis.

Jangan klik apapun, biarkan saja sampai restart dengan sendirinya

transfer file windows 7

Jika Pada saat Expanding Windows files ada error, berarti memory laptop/komputer rusak. Kalo lancar, Windows akan restart otomatis.

Catatan: Jika menggunakan DVD tidak melakukan apapun, tapi jika menggunakan Flash disk setelah gambar berikut (restart) Flash disk HARUS dicabut.

restart otomatis

13. Setelah Restart, pada langkah ini jangan klik apapun, kalo diklik nanti mulai lagi seperti langkah di atas. (Jika memakai flash disk tidak ada gmbr dibawah ini, kan dah dicabut).

booting dari DVD

Biarkan saja, jangan klik apapun

mulai melanjutkan install windows 7

update registry setting

setup starting windows 7

14. Menyempurnakan Proses Instalasi Windows, Biarkan saja, jangan klik apapun, kalo gerakin mouse atau minum kopi Boleh.

menyempurnakan install windows 7

Proses Instalasi Windows hampir selesai, dan akan restart otomatis, jangan klik apapun.

continue install windows 7

restart kembali windows 7

preparing komputer for the first use

15. Isi Nama untuk Laptop, Komputer, bebas, Trus Klik Next

memasukan nama untuk komputer

16. Ga usah diisi, kecuali Laptop atau komputernya ingin memakai password, kemudian klik Next

memasukan password windows 7

17. Jika sudah memiliki Kode Windows 7, ketik kodenya dalam kotak tersedia, dan klik Automatically activate Windows. Jika belum mempunyai kode, jangan diisi apapun, Disebelah Next nanti ada Skip, jadi Klik Skip.

memasukan kode windows 7

18. Klik Use recommended settings

recommended setting

19. Sesuaikan waktu yang dikehendaki, kemudian klik Next

pengaturan waktu


Selamat Proses Instalasi sudah Sempurna, Namun bagi yang belum memasukan kode windowsnya (atau belum di aktifkan-activated), maka sempurnanya windows tersebut hanya berlaku 30 hari, jika 30 hari belum di aktifkan, tampilan windows akan berubah hitam, dan jika dibiarkan kadang bisa merusak hardware Laptop atau Netbook, sebaiknya segera aktifkan Windows setelah Instalasi selesai, Bertanya kepada yang lebih mengetahui.

instalasi windows 7 telah berhasil
0

Cara Melakukan Perbaikan Periferal

Rabu, 20 November 2013







Melakukan Perbaikan Periferal




Pada pembahasan ini akan dipublikasikan berbagai hal penting dalam tahap perbaikan periferal yang diantaranya adalah sebagai berikut:




1. Menyiapkan perbaikan periferal

2. Melakukan perbaikan periferal

3. Memeriksa hasil perbaikan periferal




Menyiapkan perbaikan periferal




Sebelum melakukan perbaikan periferal, maka perlu disusun langkah-langkah persiapan perbaikan, yaitu sebagai berikut:




A. Mempersiapkan alat-alat bantu yang digunakan untuk perbaikan,

B. Mendiagnosa kerusakan-kerusakan yang terjadi,

C. Menemukan bagaimana cara melakukan perbaiakan periferal tersebut,

D. Melakukan perbaikan periferal.




Untuk melakukan perbaikan periferal, maka dibutuhkan beberapa alat bantu atau tools-kit, yaitu sebagai berikut:




A. Obeng

B. Tang

C. Kuas

D. Kain Kering atau Tisu dan Cairan Pembersih

E. Penyedot Debu Mini / Vacum Cleaner.




Kegunaan dari masing-masing alat bantu perbaikan periferal yang sudah disebutkan diatas, memiliki kegunaan masing-masing diantaranya adalah sebagai berikut:




A. Obeng

Obeng merupakan alat yang paling penting dalam melakukan perbaikan periferal. Obeng sangat berguna sekali untuk membongkar dan memasang periferal untuk selanjutkan akan dilakukan perbaikan. Obeng ada bermacam-macam bentuk, mulai dari obeng (+), obeng (-), serta obeng bintang/kembang. Untuk melakukan perbaikan perifera, maka perlu dipersiapkan obeng dari berbagai ukuran.




B. Tang

Tang adalah alat yang dibutuhkan untuk melakukan perbaikan periferal, digunakan tang cucut dan tang kombinasi. Tang cucut banyak digunakan untuk memegang kepala skrup atau jumper yang kecil.




C. Kuas

Kuas digunakan untuk membersihkan komponen periferal dari debu dan kotoran-kotoran yang menyebabkan kerusakan. Karena masalah kotoran seringkali menjadi penyebab periferal tidak dapat berfungsi lagi dengan baik.




D. Penyedot Debu Mini

Penyedot debu mini fungsinya hampir sama dengan kuas, yaitu untuk menghilangkan kotoran yang menempel pada periferal. Pada ujung penyedot debu mini dilengkapi dengan sikat dengan ukuran yang beragam, dimaksudkan untuk disesuakikan luat sempitnya sudut-sudut pada periferal. Alat ini sangat tepat digunakan unutk memberikan kotoran keyboard, fentilasi udara pada monitor dan pada fan.




E. Kain Kering atau Tisu dan Cairan Pembersih

Kain kering atau tisu digunakan untuk membersihkan kotoran yang mungkin sangat sulit untuk dibersihkan dengan memakai kuas atau vacum cleaner. Kotoran atau debu yang sangat tebal dapat menghambat kinerja periferal. Tisu juga dapat digunakan untuk memperlancar aliran tinta pada cartridge printer injek, karena sifatnya yang mudah menyerap cairan. Sedangkan cairan pembersih dapat digunakan untuk membersihkan layar monitor, casing, body monitor, dan body printer.




Melakukan Perbaikan Periferal




Dalam hal ini peralatan periferal yang akan diperbaiki terdiri dari Monitor, Keyboard, Mouse, dan Fan. Untuk mengetahui apa saja permasalahan yang sering terjadi pada peralatan Periferal ini, maka berikut adalah penjelasannya:




A. Keyboard

Ada beberapa kerusakan yang kemungkinan terjadi pada keyboard yaitu:




a. Keyboard tidak terdeteksi oleh PC

b. Tombol Keyboard sering macet untuk ditekan, atau tombol keyboard tertekan terus.


Langkah-langkah perbaikan pada keyboard dapat dilakukan dengan cara-cara seperti penjelasan berikut ini:

a. Keyboard tidak terdeteksi oleh PC

Jika terjadi halseperti tersebut diatas, yang perlu dilakukan adalah:
Matikan kembali komputer dan cek apakah kabel keyboard telah tertancap dengan benar ke CPU

Jika perlu lepas dan tancapkan kembali kabel keyboard tersebut untuk meyakinkan bahwa koneksi sudah tepat

Jika komputer dihidupkan kembali, dan pesan kesalahan masih muncul, kemungkinan pertama adalah keyboardnya yang rusak

Coba dengan keyboard yang lain untuk memastikan bahwa keyboardnya yang rusak

Jika dengan menganti keyboard pesan kesalahan masih tetap muncul, berarti bukan keyboard yang rusak, tetapi bisa saja port keyboard di motherboard yang rusak.b. Tombol keyboard sering macet untuk ditekan, atau tombol keyboard terut tertekan

Hal ini mungkin disebabkan oleh debu yang sudah menumpuk di sela-sela tombol keyboard sehingga menyebabkan keyboard macet. Untuk mengatasinya, perlu dilakukan pembersihan pada keyboard. Keyboard dapat dibersihkan dengan menyedot atau menyemprotnya dengan vacuum cleaner atau dapat memakai kuas. Dan juga dapat dibersihkan dengan menggunakan kain lap yang dibasahi dengan cairan pembersih atau alkohol. Ingat bahwa proses pembersihan harus dilakukan pada saat komputer mati dan keyboard dilepas dari portnya.




B. Mouse


Ada beberapa kerusakan yang sering terjadi pada mouse, yaitu:

a. Mouse tidak terdeteksi oleh PC

b.Pointer mouse sering meloncat-loncat

Untuk memperbaiki mouse yang tidak terdetiksi dan juga pointer mouse sering loncat-loncat, maka dapat dilakukan dengan langkah-langkah berikut ini:
a. Mouce tidak terdeteksi oleh PC

Untuk melakukan perbaikan prosedur yang dilakukan adalah sebagai berikut:
- Matikan komputer. Cek apakah kabel mouse telah terpasang dengan benar. Jika perlu lepas dan pasangkan kembali mouse tersebut untuk meyakinkan koneksinya. Pada saat melepas dan memasang mouse, pastikan komputer dalam keadaan mati agar tidak terjadi konsleting.

Setelah itu hidupkan kembali komputer.


- Apabila pesan kesalahan masih muncul, kemungkinan rusaknya driver yang menghubungkan sistem dengan mouse. Untuk itu perlu melakukan pendeteksian ulang driver secara atomatis dengan windows melalui device manager. Langkahnya adalah sebagai berikut:




Klik kanan My Computer pada desktop Windows

Pilih Properties>>Hardware>>Device Manager

Klik Mouse tersebut dengan menggunakan keyboard dengan bantuan tombol Tab.

Hapus drive mouse yang lama dengan menggunakan tombol Remove

Setelah itu restart ulang komputer- Jika sambungan dan driver mouse sudah benar tetapi ternyata mouse tidak terdeteksi oleh Windows, maka ada kemungkinan mouse rusak. Atau kemudian coba dengan mouse lain apakah terjadi hal yang sama. Apabila masih tetap seperti itu, berarti port PS/2 PC nya sudah rusak.




b. Pointer mouse sering meloncat-loncat




Langkah memperbaikinya adalah sebagai berikut:




Buka penutup bola mouse dibagian bawah dengan memutarnya 900 derajat

Keluarkan bolanya dan bersihkan dengan air hangat atau alkohol serta sikat dengan kuas, lalu keringkan

Pada bagian dalam mouse dapat diamati adanya tiga buah roda. Dua lebar dan satu yang kecil. Kotoran yang menempel pada komponen tersebut perlu dibersihkan. Demikian juga dengan kotoran yang menempel pada gerigi dan bantalan bola. Lakukan pembersihan dengan hati-hati sehingga tidak merusak komponen-komponen didalamnya.C. Fan




Beberapa masalah yang sering terjadi pada Fan, diantaranya adalah:




a. Fan pendingin mati

b. Bunyi Fan yang berisik




Langkah-langkah memperbaiki kedua masalah Fan diatas, dapat diatasi dengan cara sebagai berikut:




a. Fan pendingin mati

langkah-langkah perbaikannya adalah:Memeriksafan yang terdapat dalam casing komputer apakah kabel power sudah terpasang dengan baik




Bersihkan kotoran-kotoran yang ada didalamnya

Lepas penutup poros fan, serta diberi sedikit pelumas supaya gerakan fan tidak ada hambatan

Jika sambungan kabel power sudah benar dan fan sudah bersih dari kotoran tetapi masih tetap mati, maka kemungkinan besar fan sudah rusakb. Bunyi fan yang berisik

Untuk mengetahui dari mana asalnya suara fan tersebut, langkah yang diambil adalah sebagai berikut:




Matikan komputer dan buka casing komputer lalu hidupkan komputer dalam keadaan casing terbuka

Cek apakah mungkin ada kabel yang menyangkut pada fan

Jika ada kabel yang menyangkut pada fan, rapikanlah agar tidak mengenai fan.D. Monitor

Kerusakan yang sering terjadi pada monitor adalah:




a. Monitor tidak mau menyala

b. Monitormenjadi gelap saatloading windows

c. Ukuran tampilan tidak sesuai dengan keinginan

d. Tampilan pada monitor tampak buram




Untuk memperbaikan permasalahan yang terjadi pada monitor ini, maka langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk mengatasinya adalah sebagai berikut:




a. monitor tidak mau menyala




Jika masalahnya monitor tidak menyala, maka prosedur yang dilakukan adalah:




Pastikan bahwa tombol power dalam keadaan ON.

Jikalampu indikator tidak menyala, lihat kabel power baik pada monitor maupun yang ke arah autlet listrik.Pastikan bahwa pemasangan sudah benar.

Apabila tetap tidak menyala, gantilah dengan kabel power lain.

Jika lampu indikator pada monitor hidup dan berwarna orange atau berkedip-kedip, cek kabel video yang menghubungkan monitor dengan CPU apakah sudah terpasang dengan baik dan benar. Pastikan sudah terpasang dengan benar.

Apabila dengan pengecekan diatas masalah ini tetap tidak teratasi berarti ada probel pada sinya video board adapter CRT.b. Monitor menjadi gelap saat loading windows




untuk mengatasi permasalah ini, maka perlu dilakukan langkah-langkah perbaikan sebagai berikut:




Lakukan booting windows dalam keadaan safe mode dengan cara menekan F8 saat komputer sedang loading windows

Lakukan instalasi ulang driver VGA Card. Setelah itu pilih jenis monitor yang cocok yang akan menentukan frekuensi maksimal yang akan ditampilkan oleh windows

c. Ukuran tampilan tidak sesuai dengan keinginan

Cara mengatasinya adalah sebagai berikut:

Lakukan klik kanan di sembarang tempat di desktop, kemudian akan muncul beberapa menu, dan pilihlah Properties, maka akan muncul kotak dialog

Kemudian pilihlah tab Settings, dan ubahlah resolusi sesuai dengan keingan dengan memperbesar ataupun memperkecil nilai yang ada di kotak Screen Anda, kemudian klik OK.

d. Tampilan pada monitor tampak buram.

Permasalahan ini sering terjadi pada monitor yang berusia lebih dari tiga tahun. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, karena berhubungan komponen-komponen elektronika didalam monitor maka akan lebih baik jika harus berkonsultasi langsung dengan ahlinya. Untuk itu perlakukan analisa sebab musabab dari permasalahan tersebut.Pemeriksaan Periferal




Pemerikasaan dimaksudkan untuk mengetahui apakah perbaikan sudah berhasil atau belum. Pemeriksaan dilakukan mulai dari pengecekan kabel, pengetesan catak printer, dan pengecekan pada Device Manager pada komputer. Pengecekan pada device Device Manager dalakukan dengan klik kanan My Computer>>Properties>>Hardware>>Device Manager. Pada kotak dialog tersebut terdapat semua hardware yang terpasang pada komputer. Apabila hardware tersebut sudah terinstal dan terpasang dengan benar, maka tidak akan muncul tanda "!" pada harware tersebut. Apabila ada kegagalan dalam pemasangan atau penginstalan, akan terdapat tanda "!" pada hardware tersebut.
0

Mengidentifikasi Masalah PC melalui gejala yang muncul

POST (Power On Self Test )


Yaitu test yang dilakukan oleh PC untuk mengecek fungsi-fungsi komponen pendukung PC apakah bekerja dengan baik. POST dilakukan PC pada saat booting, jika PC mengalami suatu masalah maka akan dapat terdeteksi gejala kesalahannnya melalui POST, PC akan memberikan pesan/peringatan kesalahan dalam bentuk suara yang dihasilkan melalui speaker atau tampilan visual dimonitor. Selain itu pesan/peringatan kesalahan juga dapat dideteksi melalui kinerja dari PC.


POST memungkinkan user dapat mendeteksi, mengisolasi, menentukan, dan menemukan kesalahan sehingga dapat memperbaiki penyimpangan atau kerusakan yang terjadi pada PC. Mekanisme POST disediakan oleh semua produk PC atau motherboard dan tersimpan di dalam ROM atau flash ROM BIOS. Secara umum proses dan prosedur yang dilakukan dalam POST pada semua produk motherboard sama. Terdapat beberapa perbedaan yang menjadikan ciri dari produk motherboard tertentu, tetapi pada dasarnya tetap sama.



Prosedur POST (Power on Self-Test)


POST dilakukan sesaat setelah komputer dihidupkan dan mulai booting, proses ini dilakukan oleh BIOS. Adapun urutan prosedur POST adalah sebagai berikut :
Test Power Supply ditandai dengan lampu power hidup dan kipas pendingin power supply berputar.
Secara otomatis dilakukan reset terhadap kerja CPU oleh sinyal power good yang dihasilkan oleh power supply jika dalam kondisi baik pada saat dihidupkan, kemudian CPU mulai melaksanakan instruksi awal pada ROM BIOS dan selanjutnya.
Pengecekkan terhadap BIOS dan isinya. BIOS harus dapat dibaca. Instruksi awal ROM BIOS adalah jump (lompat) ke alamat program POST.
Pengecekkan terhadap CMOS, CMOS harus dapat bekerja dengan baik. Program POST diawali dengan membaca data setup (seting hardware awal) pada RAM CMOS setup, sebagai data acuan untuk pengecekan.
Melakukan pengecekkan CPU, timer (pewaktuan), kendali memori akses langsung, memory bus dan memory module.
Memori sebesar 16 KB harus tersedia dan dapat dibaca/ditulis untuk keperluan ROM BIOS dan menyimpan kode POST.
Pengecekkan I/O controller dan bus controller. Controller tersebut harus dapat bekerja untuk mengontrol proses read/write data. Termasuk I/O untuk VGA card yang terhubung dengan monitor. Jika ada salah satu prosedur POST yang tidak berhasil dilewati maka PC akan menerima pesan/peringatan kesalahan dari POST. Pesan/peringatan kesalahan berupa kode beep yang dikeluarkan melalui speaker yang terhubung dengan motherboard atau tampilan di layar monitor sesuai dengan standar masing-masing motherboard.


Kode Beep AWARD BIOS
1 beep pendek : PC dalam keadaan baik
1 beep panjang : Problem di memori
1 beep panjang 2 beep pendek : Kerusakan di modul DRAM parity
1 beep panjang 3 beep pendek : Kerusakan di bagian VGA.
Beep terus menerus : Kerusakan di modul memori atau memori video


Kode Beep AMI BIOS
1 beep pendek : DRAM gagal merefresh
2 beep pendek : Sirkuit gagal mengecek keseimbangan DRAM Parity (sistem memori)
3 beep pendek : BIOS gagal mengakses memori 64KB pertama.
4 beep pendek : Timer pada sistem gagal bekerja
5 beep pendek : Motherboard tidak dapat menjalankan prosessor
6 beep pendek : Controller pada keyboard tidak dapat berjalan dengan baik
7 beep pendek : Video Mode error
8 beep pendek : Tes memori VGA gagal
9 beep pendek : Checksum error ROM BIOS bermasalah
10 beep pendek : CMOS shutdown read/write mengalami errror
11 beep pendek : Chache memori error
1 beep panjang 3 beep pendek : Conventional/Extended memori rusak
1 beep panjang 8 beep pendek : Tes tampilan gambar gagal


Kode Beep IBM BIOS
Tidak ada beep : Power supply rusak, card monitor/RAM tidak terpasang
1 beep pendek : Normal POST dan PC dalam keadaan baik
Beep terus menerus : Power supply rusak, card monitor/RAM tidak terpasang
Beep pendek berulangulang : Power supply rusak, card monitor/RAM tidak terpasang
1 beep panjang 1 beep pendek : Masalah Motherboard
1 beep panjang 2 beep pendek : Masalah bagian VGA Card (mono)
1 beep panjang 3 beep pendek : Masalah bagian VGA Ccard (EGA).
3 beep panjang : Keyboard error
1 beep : blank monitor VGA card sirkuit
Langkah-langkah mengenal dan mengidentifikasi Pesan/Peringatan Kesalahan melalui POST (Power on Self-Test)


Untuk mengenal dan mengidentifikasi pesan/peringatan kesalahan melalui POST para peserta diklat harus memperaktekkan dan mengamati PC dari saat booting hingga selesai proses POST yang dilakukan oleh BIOS dan membaca buku manual setiap komponen PC, terutama motherboard. Dari situ akan diketahui banyak komponen, kegunaan, spesifikasi dan BIOS yang digunakan, termasuk setting pada BIOS nya.
Pengenalan Pesan/Peringatan Kesalahan Saat Aktifasi Sistem OperasiDan Menjalankan Program Aplikasi


PC yang telah melewati POST (Power on Self-Test) dinyatakan memiliki hardware dan instaslasi yang baik. Permasalahan yang terjadi pada saat komputer telah lolos dari POST akan lebih komplek karena melibatkan fungsi perangkat keras dan lunak yang lebih luas terutama perangkat lunak. Sehingga kemungkinan kesalahan akan semakin banyak. Perangkat lunak yang terpasang di PC dibagi menjadi 2 yaitu sistem operasi dan program aplikasi. Sistemoperasi merupakan suatu perangkat lunak yang berfungsi untuk mengelola semua sumberdaya sistem komputer di antaranya perangkat keras, program aplikasi, dan user untuk menjadi suatu sistem yang dapat bekerja dengan baik. Program aplikasi adalah perangkat lunak yang digunakan oleh user untuk melaksanakan pekerjaan atau aplikasi tertentu seperti mengetik, menggambar, menghitung, mendengarkan musik dan lain-lain.
Aktifasi Sistem Operasi
Booting terhenti setelah berhasil melaksanakan POST : Instalasi fisik hard disk, setting device, prioritas boot pada CMOS setup bermasalah, Kerusakan pada sistem operasi, mungkin file sistem operasi rusak, hilang, terkena virus, berganti nama atau berpindah folder.
Kinerja booting sampai ke windows berlangsung dengan lambat : Manajemen memori bermasalah, Kerusakan pada sistem operasi, mungkin file sistem operasi rusak, ada file yang hilang, terkena virus, berganti nama atau berpindah folder Monitor.
Windows explorer tidak dapat dijalankan, tidak dapat mengcopi, mengganti nama file dan lain-lain : Kerusakan pada sistem operasi, mungkin file windows explorer rusak, hilang, terkena virus, berganti nama atau berpindah folder.
Start menu tidak dapat dijalankan : Kerusakan pada sistem operasi, mungkin file windows explorer rusak, hilang, terkena virus, berganti nama atau berpindah folder.
Prosedur Shutdown tidak dapat dilaksanakan : Kerusakan pada sistem operasi, mungkin file windows explorer rusak, hilang, terkena virus, berganti nama atau berpindah folder.
Prosedur Shutdown berhenti sebelum komputer benar-benar mati : Reset CMOS battery, Kerusakan pada sistem operasi, mungkin file sistem operasi rusak, ada file yang hilang, terkena virus, berganti nama atau berpindah folder.
Aktivasi Program Aplikasi
Program tidak ada di start menu, desktop : Shortcut terhapus, File program aplikasi rusak, expire, hilang, terkena virus, berganti nama atau berpindah folder.
Program tidak dapat dijalankan : Manajemen memori bermasalah, Setting resolusi monitor bermasalah, Registrasi program, expire, Instalasi program tidak lengkap, File program aplikasi rusak, file yang hilang, terkena virus, berganti nama atau berpindah folder.
Kinerja program lambat : Manajemen memori bermasalah, Prosessor bermasalah, File program aplikasi rusak, file ada yang hilang, terkena virus, berganti nama atau berpindah folder.
Program selalu meminta CD : Instalasi program tidak lengkap, Setting program, File program aplikasi rusak, file yang hilang, terkena virus, berganti nama atau berpindah folder.
Fungsi-fungsi menu tidak dapat dijalankan : File program aplikasi rusak, file ada yang hilang, terkena virus, berganti nama atau berpindah folder.
Tidak ditemukan file data, tidak dapat membu-ka file data atau ekstensi file data berubah : File program aplikasi rusak, file ada yang hilang, terkena virus, berganti nama atau berpindah folder.


Penyimpangan Fungsi Peralatan I/O



PC yang telah melewati POST (Power on Self-Test) dianggap secara hardware dan instaslasinya baik. Tetapi untuk mengetahui kemampuan dan kinerjanya perlu dilaksanakan tes. Khusus untuk perangkat keras, PC menyediakan saluran Input dan Output, diantaranya yaitu :
Serial Port yaitu saluran yang menyalurkan data input/output secara serial atau COM.
Paralel Port yaitu saluran yang menyalurkan data input/output secara paralel atau LPT.
USB Port atau Universal Serial Bus yaitu port serial yang bersifat Universal (umum).
Expantion Slot yaitu slot yang digunakan untuk menancapkan (memasang) card peripheral tambahan. Slot ekspansi ada 3 macam ISA, EISA, PCI dan AGP.
Selain itu termasuk juga saluran atau port untuk mouse dan keyboard, VGA dan lain-lain yang terhubung dengan peralatan di luar.


POST akan mencatat dan menguji unit I/O yang terpasang dan sistem operasi akan mengaktifkan fungsi-fungsi I/O tersebut agar dapat digunakan untuk program aplikasi. Adapun gejala yang ditimbulkan sebagai tanda adanya masalah pada unit I/O sangat beraneka macam, seperti : alat tidak bekerja dengan baik, informasi di layar, kode beep, dan lain-lain.
Prosedur Test


Adapun urutan prosedur test yang dilakukan adalah sebagai berikut :
Semua peralatan dipasang pada port yang sesuai. Khusus mouse sebaiknya bergantian (PS/2 atau COM 1 atau COM 2, atau USB).
Booting komputer, POST akan mengecek semua saluran I/O dan alamat I/O. Jika tidak ada masalah maka semua I/O yang tersedia berfungsi dengan baik.
Pengecekkan fungsi Keyboard dan Mouse.
Pengecekkan tampilan pada layar monitor, jika tidak ada masalah maka setting layar monitor dapat dimaksimalkan.
Pengecekkan paralel port dan USB melalui program aplikasi Microsoft word.
Pengecekkan pembacaan disk dan CDROM melalui Windows Explorer.
Pengecekkan kemungkinan-kemungkinan kerusakan hardware dan software. Instalasi komponen hardware, secara bergantian dilepas dan dipasang kembali (saat melepas dan memasangkomponen hardware kondisi PC harus dimatikan terlebih dahulu) kemudian komputer dihidupkan kembali. Amati dan catat kondisi yang terjadi. Pengecekkan pada PC, apabila driver hardware dihapus dan kemudian diinstal kembali.


Test dilakukan termasuk dengan mengecek driver dari peralatan yang dihubungkan dengan I/O. Karena bisa saja sesuatu peralatan atau komponen yang dipasang dapat bekerja, tetapi tidak optimal karena driver yang digunakan belum sesuai dengan peralatan.
Keyboard tidak bekerja : Hubungan Keyboard dan PC bermasalah, Keyboard rusak atau saluran keyboard di Motherboard rusak
Mouse tidak bekerja (PS2/Com/USB) : Hubungan Mouse dan PC bermasalah, Mouse rusak atau saluran mouse (PS2/Com/USB) di Motherboard rusak
Monitor Tidak Dapat menampilkan gambar : Hubungan antara VGA card dan monitor bermasalah, VGA card bermasalah, Monitor bermasalah
Monitor menampilkan resolusi dan warna tidak optimal : Setting driver monitor, Hubungan antara VGA card dan monitor bermasalah, VGA card brmasalah, Monitor bermasalah
Print preview pada program aplikasi tidak dapat dilakukan : Driver printer belum terintsall
Print tidak dapat dilaksanakan (Printer melaui LPT/USB) : Driver belum benar, Hubungan printer dengan LPT/USB bermasalah, Power belum aktif, Tidak tersedia kertas atau tinta tidak tersedia, Catride tinta tidak ada, Printer rusak
Mencetak tidak sesuai dengan yang diinginkan, misal berulang-ulang, hal tidak sesuai dll : Setting printer belum sesuai
Disk dan CD ROM tidak terdeteksi : Hubungan instalasi fisik dan power disk/CD ROM dengan motherboard bermasalah, Setup di BIOS belum sesuai, Aktifasi hardware diskdrive di windows bermasalah
Disk atau CD ROM Tidak dapat membaca data : Disket/CD ROM yang dibaca bermasalah, Head atau sensor baca (optic) bermasalah, mungkin kotor, setting fisik berubah atau sudah lemah (rusak)


Klasifikasi, Identifikasi, dan Penentuan Hipotesa Awal Penyebab Masalah


Klasifikasi Permasalahan Pengoperasian PC


Permasalahan PC dapat diklasifikasikan menjadi 2 kelompok yaitu: hardware / perangkat keras dan software / perangkat lunak.
Hardware / Perangkat keras


Internal
Monitor : Monitor mati, Monitor blank, Monitor menampilkan gambar tidak proporsional, Warna tampilan tidak sesuai aslinya, Monitor berkedip-kedip.
Motherboard : CPU mati, Komputer cepat panas dan atau hang, Kinerja komputer lambat, Tidak dapat shuddown, Komputer selalu meminta setup CMOS
Port Paralel (LPT) : Tidak dapat mencetak di printer, Tidak dapat melakukan hubungan komunikasi dengan computer lain melaui Laplink dengan parallel port
Port Serial : Mouse melalui serial port tidak dapat digunakan, Peralatan eksternal lain yang melaui serial port tidak dpat digunakan, seperti modem eksternal.
Port Game : Tidak dapat atau akses melaui joystick yang terpasang di port game kacau
Port USB : Mouse atau perlatan eksternal lain yang terpasang di port USB tidak dapat bekerja tau kacau, Peralatan lain seperti printer, flash memory, scanner, kamera digital.
VGA Card : CPU mati, Gambar kacau, Setting tidak maksimal, Tidak dapat mengakses program tertentu, Akses grafik lambat
Sound Card : Tidak ada atau kacau suara yang keluar di speaker aktif
RAM : CPU mati, Memori yang terbaca pada saat POST tidak sesuai, Akses program lambat
Prosessor : CPU mati, Prosessor cepat panas, Prosessor sering Hang
Chip BIOS : CPU mati, Tidak dapat booting, Tidak dapat melakukuan identifikasi hardware dan POST
Hard disk : Tidak terdeteksi BIOS, Tidak dapat booting, Cepat Hang, Akses program lambat, Disk drive Tidak dapat membaca /menulis /memformat/menghapus isi disk
CD/DVD ROM Read/Write : Tidak dapat membaca/menulis /memformat CD/DVD, Kabel Data Hardisk,diskdrive,CDROM tidak terdeteksi atau tidak dapat diakses
Power Supply : CPU mati
Panel depan CPU : Saklar/lampu mati dan CPU tidak dapat dihidupkan
Keyboard : Keyboard mati, tidak terdetekdi BIOS, Tombol ada yang tidak dapat digunakan
Mouse : Mouse tidak terdeteksi windows & tidak dapat digunakan, Salah satu fungsi mouse tidak dapat digunakan
Speaker aktif : Speaker mati, Suara speaker tidak keluar.


Eksternal
Printer : Printer mati, Selalu muncul warning di monitor, Mencetak tidak sesuai setting, Catridge/pita tidak terdeteksi, Tinta/pita habis atau buram, Print kertas double
TV tuner : TV tuner mati, Gambar tidak jelas, Tidak dapat menyipan ke memori, Suara tidak ada
Modem : Modem mati, Tidak dapat menghubungi provider (ISP), Akses internet lambat
Scanner : Scanner mati, Tidak dapat membaca berkas/blank, Hasil scan pecah-pecah
Flash memory : Flash memory mati, Tidak terdeteksi oleh system operasi, Tidak dapat membaca/menulis/ menghapus data.
Kamera digital : Kamera mati, Tidak dapat membaca berkas/blank, Hasil foto pecah-pecah
CD/DVD ROM Read/Write eksternal : Tidak dapat membaca /menulis /memformat CD/DVD
Software / Perangkat Lunak
Perangkat lunak BIOS : · Komputer mati, Komputer hidup tapi blank atau tidak ada tampilan di layar dan tidak ada aktivitas, Komputer tidak dapat di setting hardwarenya, setting kacau dan POST tidak jalan.
Sistem Operasi : Tidak dapat booting, Kinerja booting sampai ke windows berlangsung dengan lambat, Windows exsploler tidak dapat dijalankan, tidak dapat mengcopi, mengganti nama file dan lain-lain, Start menu tidak dapat dijalankan, Prosedur Shutdown tidak dapat dilaksanakan, Prosedur Shutdown berhenti sebelum komputer benar-benar mati
Program aplikasi : Program tidak ada di start menu, desktop, Program tidak dapat dijalankan, Kinerja program lambat, Program selalu meminta CD, Fungsi-fungsi menu tidak dapat dijalankan, Tidak ditemukan file data, tidak dapat membuka file data atau ekstensi file data berubah


Identifikasi Kemungkinan Penyebab Permasalahan


Kemungkinan kerusakan menjadi lebih sempit baik secara hardware maupun software, karena dalam banyak masalah keduanya saling terkait. Sebagai contoh, yaitu : hard disk tidak terdeteksi oleh PC, kemungkinan kerusakan ada disekitar hard disk yaitu :Hardware : Hard disk, setting jamper hard disk, Kabel data dan power ke hard disk, Bus I/O pada motherboardSoftware : BIOS settingNB : Bagian-bagian yang sudah diidentifikasi dapat dilakukan pengecekkan, sebaiknya dilakukan dari hardware dulu, baru software. Dengan cara melokalisir seperti di atas dimungkinkan permasalahan akan relatif cepat diketahui.


Menentukan Hipotesa Awal Penyebab Masalah


Untuk mendukung menentukan hipotesa awal user harus mengetahui semua komponen dan fungsinya pada sistem komputer, serta beberapa data kemungkinan penyebab kerusakan komputer, misalnya : tegangan AC tidak stabil, debu yang lembab di motherboard komputer, head pembaca disk yang kotor, penggunaan tidak sesuai, virus, umur hardware, dll.Kemungkinan kerusakan pada :
Disket: : disket sudah rusak/kotor pada lempengan data
Head disk drive kotor : kemungkinan disebabkan debu menempel di head disk drive
Motherboard, kabel data: kemungkinan karena soket kabel data sudah aus/tidak kencang atau ada yang putus
5

INSTALASI PERIPHERAL KOMPUTER

Berikut ini blog saya akan memberikan pengetahuan tentang cara menginstal peripheral. Peripheral komputer merupakan peralatan tambahan komputer yangdibutuhkan untuk keperluan – keperluan lain. Peripheral tersebut meliputi Printer, Scanner, Modem, Network Card, dan lain sebagainya. Instalasi peripheral meliputi instalasi secara fisik dan instalasi secara software. Saya tidak akan menjelaskan lebih detail, berikut cara-cara menginstalnya.


1. PRINTER









Cara melakukan instalasi printer :

Ø Tancapkan kabel printer pada printer dan konektor parallel port male/konektor USB port pada komputer dengan benar.

Ø Pastikan catridge printer sudah terpasang dengan benar.

Ø Hubungkan printer ke jala-jala listrik

Ø Dan pastikan ada ativitas dalam printer tersebut (catrigde bergerak).

Ø Sampai langkah ini instalasi peripheral secar fisik sudah selesai.

Ø Selanjutnya tinggal instalasi untuk software yaitu pemasangan driver.

Ø Pada instalasi driver, biasanya pada sistem operasi Windows XP akan secara otomatis menjalankan file instalasi driver tersebut. Langkah – langkah selanjutnya sebagai berikut :

· Masukan CD Driver bawaan printer tersebut, dalam praktek kali ini printer yang akan diinstal adalah printer Canon BJC-2100.

· Setelah CD dimasukan, Windows akan secara otomatis menjalankan file eksekusi dan akan muncul kotak dialog

· Setelah itu tekan tombol Next, untuk konfirmasi bahwa Anda akan menginstall driver tersebut. Dan setelah itu akan muncul kotak dialog.

· Klik tombol Start, untuk memulai proses instalasi dengan memilih option Printer Driver.

· Setelah proses peng-copy-an file selesai, akan muncul kotak dialog seperti gambar di bawah ini.

· Untuk selanjutnya tekan tombol Manual Selection untuk memilih port yang akan digunakan. Dan setelah itu akan muncul kotak dialog

· Setelah pemilihan port selesai, tekan tombol Next dan proses instalasi akan selesai dan printer siap digunakan.







2. SCANNER












Cara melakuakn instalasi scanner:

· Masukan CD Driver Scaner bawaan dari peripheral scanner tersebut.

· Langkah selanjutnya memilih bahasa yang akan digunakan dalam proses instalasi.

· Selanjutnya adalah memilih software yang diinstall dalam hal ini software untuk mengambil gambar yang diambil oleh Scaner.

· Setelah muncul kotak dialog seperti gambar di atas dan pilih Install the Software, maka akan muncul kotak dialog

· Pada kotak dialog tersebut, pengguna dapat memilih software yang akan diinstall dan software yang tidak akan diinstall. Kemudian klik tombol Start Instalation.

· Setelah itu tinggal mengikuti konfirmasi yang ditampilkan. Dan setelah selesai proses instalasi, Scaner siap digunakan.





3. NETWORK CARD











Prosedur yang dilakukan untuk menginstall dan mengkonfigurasi kartu jaringan:

Ø Control Panel, double-klik icon Network.

Ø Pilih tab Configuration, klik Add.

Ø Setelah itu muncul kotak dialog Select Network Component Type, klik Adapter, lalu klik Add.

Ø Pilih jenis adapter yang digunakan, setelah itu klik OK.

Ø Klik OK untuk menutup kotak dialog Network Properties.

Setelah meng-copy file yang dibutuhkan untuk menginstall kartu jaringan, Windows 98 akan me-restart komputer.

Ø Setelah komputer di-restart, konfigurasi kartu jaringan dari Control Panel dan double-klik icon Network.

Ø Pilih Adapter, lalu klik Properties.

Ø Menginstall Protokol Jaringan

Untuk dapat “berkomunikasi” antara dua buah komputer atau lebih dalam jaringan komputer, gunakan protokol yang sering (umum) digunakan. Prosedur yang dilakukan untuk menginstall protokol jaringan:

Ø Buka Control Panel dan double-klik ikon Network.

Ø Dalam tab Configurasi klik Add.

Ø Pada kotak dialog Select Network Component Type, pilih Protocol dan klik Add.

Ø Pilih Manufacturer dan Network Protocol dan klik OK.


4. MODEM










Cara menginstall modem :

Ø Pastikan bahwa modem anda telah terpasang dengan baik dan terhubung ke komputer dengan keadaan menyala.

Ø Klik ganda My Computer > klik ganda Control Panel > klik ganda Modems, atau cara lain klik Start > Settings > Control Panel > klik ganda Modems,

Ø Pada kotak dialog Install New Modem klik Next, windows akan mendeteksi modem anda secara otomatis.

Ø Jika windows telah berhasil mendetect modem klik Next > Finish

Ø Jika muncul pesan windows did not find any modem attach to your modem, klik Next

Ø . Kemudian pilih jenis modem yang sesuai dengan modem anda.

Ø Klik Next, kemudian pilih port yang akan saudara pakai biasanya COM 1

Ø Klik Next > Finish > OK






5. WEBCAM




Untuk menginstal ulang webcam :

Ø Langkah pertama anda harus membatalkan instalasi kamera yang ada. Dengan cara Klik "Start," "Settings," "Control Panel," dan "Add/Remove Programs". Dari daftar, pilih perangkat lunak webcam Anda dan klik Remove.

Ø Cabut kabel USB kamera dari komputer.

Ø Hidupkan kembali komputer Anda.

Ø Masukkan CD instalasi/pengaturan kamera Anda.

Ø Ikuti instruksi yang diuraikan oleh program pengaturan kamera, dan sambungkan kamera Anda hanya saat diminta. Biasanya dilakukan setelah me-restart komputer Anda.







6. SPEAKER









Cara menginstal speaker :

Ø Klik kanan my computer pilih propertise

Ø Lalu, klik hardware pilih device manager

Ø Klik sound, video and games controller

Ø Jika sound card bertanda tanya (?) berarti belum di install.

Ø Jika sound card bertanda seru (!) berarti terjadi kesalahan pada waktu install.

Ø Masukkan CD bawaan Kompuetr lalu

Klik kanan tanda tanya / seru tsb, pilih update driver.



Diposkan oleh Nafisatul Masluki di 00.18 Tidak ada komentar:


Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke Facebook










SELASA, 19 NOVEMBER 2013



Tidakan korektif terhadap periferal komputer









Periferal komputer merupakan peralatan pendukung dari sebuah PC. Periferal dapat meliputi keyboard, mouse, monitor, dan printer. Pada umumnya periferal mengalami masalah yang disebabkan karena debu, percikan air, dan kotoran.




I. Menyiapkan Perawatan Peripheral

Sebelum melakukan perawatan peripheral , pertama yang harus kita siapkan adalah peralatan dan bahan , seperti :

• Kuas

• Penyedot debu mini

• Kain kering atau tisu

• Cairan pembersih / cleaner




Kedua , kita harus tahu masalah apa yang terjadi pada peripheral tersebut , contohnya : - tombol keyboard yang sulit di pakai

- bunyi fan yang berisik

- printer tidak dapat mencetak , dll




Melakukan Perawatan Peripheral

Untuk melakukan pembersihan komponen pada periferal harus melalui cara atau prosedure tertentu. Prosedur yang diambil harus disesuakan dengan jenis periferal dan kotoran yang berada pada peripheral tersebut.

Berikut langkah-langkah pembersihan komponen periferal:




a) Keyboard

Prosedur membersihkan keyboard dari kotoran cair:

• Gunakan lap kering atau tisu untuk membersihkan kotoran cair.

• Bersihkan bagian tombol keyboard secara perlahan

Prosedur Membersihkan keyboard dari debu dan kotoran:

Gunakan kuas kecil atau vacuum cleaner dengan ujung sikat yang kecil dan sempit.

Sehingga debu atau kotoran dapat mudah tersedot.




b) Mouse

Prosedur membersihkan mouse dari debu :

• Gunakan lap dan cairan pembersih kotoran atau debu yang menempel pada bola maupun poros pada mouse.

• Bersihkan secara perlahan bola dan roda mouse secara perlahan




c) Monitor

Prosedur membersihkan monitor :

• Gunakan kuas kecil atau vacum cleaner dengan ujung sikat kecil untuk membersihkan debu.

• Untuk membersihkan monitor dari kotoran cair yang menempel pada layar, gunakan cairan pembersih kemudian dilap dengan kain kering. Terutama pada bagian sudut dari layar.




d) Printer

Prosedur perawatan printer :

• Gunakan kain lembab untuk membersihkan printer. Jangan menggunakan cairan yang mudah terbakar seperti alkohol, bensin atau thinner. Bila cairan yang mudah terbakar berhubungan dengan komponen elektrik di dalam printer maka dapat mengakibatkan kebakaran atau hubung singkat. Selalu lepaskan printer dari stop kontak pada saat printer dibersihkan.

• Jangan meletakkan printer di tempat yang tidak stabil atau mudah terkena getaran atau

goncangan. Printer dapat terjatuh dan mengalami kerusakan.

• Jangan meletakkan printer di tempat yang lembab atau berdebu, yang langsung terkena

matahari atau dekat dengan sumber panas atau api.




Memeriksa hasil perawatan periferal

Tool yang digunakan utuk mengecek peripheral :




a) Device Manager

Device manager digunakan untuk mengetahui keadaan secara menyeluruh. Untuk menampilkannya: klik kanan pada my computer-properties-pilih tab hardware-device manager. Dari tampilan Device manager dapat diketahui semua hardware yang terpasang pada PC . Tool ini dapat digunakan untuk disable/enable hardware yang dipasang dan juga untuk uninstall driver maupun update driver. Device manager juga dapat memberikan informasi apakah periferal tersebut sudah terinstall drivernya dengan baik atau belum. Apabila periferal tersebut belum terinstall dengan sempurna, maka akan terdapat simbol “!” pada periferal tersebut.




b) System Information

System information digunakan untuk mengetahui informasi bagian hardware. Untuk memanggil tool ini klik start-program-acessories- system tools- system information.

. Tool System information ini dilengkapi dengan fungsi cari yang berfungsi untuk memudahkan pencarian komponen dalam komputer. Selain itu tool ini dilengkapi juga dengan fasilitas yang mampu digunakan untuk mendiagnosa jaringan, hardware dan file system.




c) Direct X

DirectX merupakan tool bawaan windows yang digunakan untuk mendiagnosa semua hardware yang berhubungan dengan grafis, network dan multimedia. Tool DirectX dapat juga dipanggil dari tool system information.Tampilan tool DirectX terdiri dari tiga bagian yaitu Device, driver, feature dan note. Dengan tool DirextX dapat diketahui ada tidaknya trouble pada periferal yang terpasang. Tool ini sangat mudah digunakan untuk mengetes kemampuan resolusi monitor, kemampuan dukungan 3D.




d) Printer Tool

Tool yang digunakan untuk perawatan printer dapat menggunakan software dari vendornya. Pada laporan ini menggunakan printer dengan merk Cannon S200Spx. Berikut tool yang digunakan untuk mendiagnosis printer.

• Cleaning dan deep cleaning digunakan untuk membersihkan head dari tinta yang menghambat jarum head printer.

• Nozzle check digunakan untuk mengecek pola dari head printer, cara ini digunakan jika pola printer mengalami permasalahan.

• Print Head alinggment digunakan untuk memperbaiki posisi head printer jika mengalami penyimpangan.

• Ink Counter Reset, digunakan untuk mereset indicator tinta agar penuh kembali. Tool ini digunakan apabila telah dilakukan pengisian tinta.

• Low Ink Warning Setting digunakan untuk menampilkan pesan atau warning jika kondisi tinta hampir habis.

• Customs Setting digunakan untuk operation mode printer dalam mengatur lama tidaknya waktu tunggu sampai tinta kering. Hal ini dimaksudkan untuk mengatur kecepatan mencetak untuk tiap lembarnya jika waktu pengeringan tinta di percepat.




Melakukan Tindakan Korektif dan Melaporkan Hasil Perawatan Periferal

1) Tindakan korektif

Tindakan korektif dimaksudkan sebagai langkah awal yang diambil untuk mengatasi kondisi abnormal. Gejala abnormal pada periferal dapat diketahui dari pesan kesalahan dalam komputer. Tindakan korektif yang perlu dilakukan adalah dengan mengenali pesan kesalahan yang muncul. Kemudian dari pesan kesalahan tersebut dapat diisolasi ke dalam lingkup yang lebih kecil, misal pada bagian input atau pada bagian driver-nya. Selanjutnya kita dapat menentukan langkah-langkah perbaikan.

2) Penyusunan laporan

Setiap terjadi kerusakan atau maintenance pada sebuah periferal perlu dilakukan pencatatan atau pembuatan laporan.

Tanggal

Jenis Perawatan Alat & Bahan Keterangan

25maret 2008 Scanning Komputer 11 Anti Virus AVG Komputer 11 terkena virus win 32/ virut setelah di – scan virus hilang .

Mengecek seluruh kinerja computer di Lab TI Software Tune Up & System Mechanic Seluruh computer kinerjanya meningkat kecuali kom- 18

Mencari file yang ganda Software System Mechanic Terdapat 10 file yang ganda dan dihapus agar kapasitas disk tidak terlalu penuh.
0

Tidakan korektif terhadap periferal komputer

Selasa, 19 November 2013




Periferal komputer merupakan peralatan pendukung dari sebuah PC. Periferal dapat meliputi keyboard, mouse, monitor, dan printer. Pada umumnya periferal mengalami masalah yang disebabkan karena debu, percikan air, dan kotoran.


I. Menyiapkan Perawatan Peripheral

Sebelum melakukan perawatan peripheral , pertama yang harus kita siapkan adalah peralatan dan bahan , seperti :

• Kuas

• Penyedot debu mini

• Kain kering atau tisu

• Cairan pembersih / cleaner




Kedua , kita harus tahu masalah apa yang terjadi pada peripheral tersebut , contohnya : - tombol keyboard yang sulit di pakai

- bunyi fan yang berisik

- printer tidak dapat mencetak , dll




Melakukan Perawatan Peripheral

Untuk melakukan pembersihan komponen pada periferal harus melalui cara atau prosedure tertentu. Prosedur yang diambil harus disesuakan dengan jenis periferal dan kotoran yang berada pada peripheral tersebut.

Berikut langkah-langkah pembersihan komponen periferal:




a) Keyboard

Prosedur membersihkan keyboard dari kotoran cair:

• Gunakan lap kering atau tisu untuk membersihkan kotoran cair.

• Bersihkan bagian tombol keyboard secara perlahan

Prosedur Membersihkan keyboard dari debu dan kotoran:

Gunakan kuas kecil atau vacuum cleaner dengan ujung sikat yang kecil dan sempit.

Sehingga debu atau kotoran dapat mudah tersedot.




b) Mouse

Prosedur membersihkan mouse dari debu :

• Gunakan lap dan cairan pembersih kotoran atau debu yang menempel pada bola maupun poros pada mouse.

• Bersihkan secara perlahan bola dan roda mouse secara perlahan




c) Monitor

Prosedur membersihkan monitor :

• Gunakan kuas kecil atau vacum cleaner dengan ujung sikat kecil untuk membersihkan debu.

• Untuk membersihkan monitor dari kotoran cair yang menempel pada layar, gunakan cairan pembersih kemudian dilap dengan kain kering. Terutama pada bagian sudut dari layar.




d) Printer

Prosedur perawatan printer :

• Gunakan kain lembab untuk membersihkan printer. Jangan menggunakan cairan yang mudah terbakar seperti alkohol, bensin atau thinner. Bila cairan yang mudah terbakar berhubungan dengan komponen elektrik di dalam printer maka dapat mengakibatkan kebakaran atau hubung singkat. Selalu lepaskan printer dari stop kontak pada saat printer dibersihkan.

• Jangan meletakkan printer di tempat yang tidak stabil atau mudah terkena getaran atau

goncangan. Printer dapat terjatuh dan mengalami kerusakan.

• Jangan meletakkan printer di tempat yang lembab atau berdebu, yang langsung terkena

matahari atau dekat dengan sumber panas atau api.




Memeriksa hasil perawatan periferal

Tool yang digunakan utuk mengecek peripheral :




a) Device Manager

Device manager digunakan untuk mengetahui keadaan secara menyeluruh. Untuk menampilkannya: klik kanan pada my computer-properties-pilih tab hardware-device manager. Dari tampilan Device manager dapat diketahui semua hardware yang terpasang pada PC . Tool ini dapat digunakan untuk disable/enable hardware yang dipasang dan juga untuk uninstall driver maupun update driver. Device manager juga dapat memberikan informasi apakah periferal tersebut sudah terinstall drivernya dengan baik atau belum. Apabila periferal tersebut belum terinstall dengan sempurna, maka akan terdapat simbol “!” pada periferal tersebut.




b) System Information

System information digunakan untuk mengetahui informasi bagian hardware. Untuk memanggil tool ini klik start-program-acessories- system tools- system information.

. Tool System information ini dilengkapi dengan fungsi cari yang berfungsi untuk memudahkan pencarian komponen dalam komputer. Selain itu tool ini dilengkapi juga dengan fasilitas yang mampu digunakan untuk mendiagnosa jaringan, hardware dan file system.




c) Direct X

DirectX merupakan tool bawaan windows yang digunakan untuk mendiagnosa semua hardware yang berhubungan dengan grafis, network dan multimedia. Tool DirectX dapat juga dipanggil dari tool system information.Tampilan tool DirectX terdiri dari tiga bagian yaitu Device, driver, feature dan note. Dengan tool DirextX dapat diketahui ada tidaknya trouble pada periferal yang terpasang. Tool ini sangat mudah digunakan untuk mengetes kemampuan resolusi monitor, kemampuan dukungan 3D.




d) Printer Tool

Tool yang digunakan untuk perawatan printer dapat menggunakan software dari vendornya. Pada laporan ini menggunakan printer dengan merk Cannon S200Spx. Berikut tool yang digunakan untuk mendiagnosis printer.

• Cleaning dan deep cleaning digunakan untuk membersihkan head dari tinta yang menghambat jarum head printer.

• Nozzle check digunakan untuk mengecek pola dari head printer, cara ini digunakan jika pola printer mengalami permasalahan.

• Print Head alinggment digunakan untuk memperbaiki posisi head printer jika mengalami penyimpangan.

• Ink Counter Reset, digunakan untuk mereset indicator tinta agar penuh kembali. Tool ini digunakan apabila telah dilakukan pengisian tinta.

• Low Ink Warning Setting digunakan untuk menampilkan pesan atau warning jika kondisi tinta hampir habis.

• Customs Setting digunakan untuk operation mode printer dalam mengatur lama tidaknya waktu tunggu sampai tinta kering. Hal ini dimaksudkan untuk mengatur kecepatan mencetak untuk tiap lembarnya jika waktu pengeringan tinta di percepat.




Melakukan Tindakan Korektif dan Melaporkan Hasil Perawatan Periferal

1) Tindakan korektif

Tindakan korektif dimaksudkan sebagai langkah awal yang diambil untuk mengatasi kondisi abnormal. Gejala abnormal pada periferal dapat diketahui dari pesan kesalahan dalam komputer. Tindakan korektif yang perlu dilakukan adalah dengan mengenali pesan kesalahan yang muncul. Kemudian dari pesan kesalahan tersebut dapat diisolasi ke dalam lingkup yang lebih kecil, misal pada bagian input atau pada bagian driver-nya. Selanjutnya kita dapat menentukan langkah-langkah perbaikan.

2) Penyusunan laporan

Setiap terjadi kerusakan atau maintenance pada sebuah periferal perlu dilakukan pencatatan atau pembuatan laporan.

Tanggal

Jenis Perawatan Alat & Bahan Keterangan

25maret 2008 Scanning Komputer 11 Anti Virus AVG Komputer 11 terkena virus win 32/ virut setelah di – scan virus hilang .

Mengecek seluruh kinerja computer di Lab TI Software Tune Up & System Mechanic Seluruh computer kinerjanya meningkat kecuali kom- 18

Mencari file yang ganda Software System Mechanic Terdapat 10 file yang ganda dan dihapus agar kapasitas disk tidak terlalu penuh.
0

Periferal komputer



Kompetensi Dasar : Macam-macam Peripheral beserta fungsinya


kabel ataupun sekarang sudah banyak perangkat peripheral wireless. Peripheral ini bertugas membantu komputer menyelesaikan tugas yang tidak dapat dilakukan oleh hardware yang sudah terpasang didalam casing.

1. Peripheral utama (main peripheral)


Yaitu peralatan yang harus ada dalam mengoperasikan komputer. Contoh periferal utama yaitu: monitor, keyboard dan mouse.

2. Peripheral pendukung (auxillary peripheral)

Yaitu peralatan yang tidak mesti ada dalam mengoperasikan komputer tetapi diperlukan untuk kegiatan tertentu. Contohnya yaitu: printer, scanner, modem, web cam dan lain-lain.


Sedangkan berdasarkan proses kerjanya dalam mendukung pengoperasian komputer terbagi menjadi:

1. Perangkat masukan (input)


Adalah perangkat yang digunakan untuk memasukkan data atau perintah ke dalam komputer. Perangkat tersebut antara lain keyboard, mouse, scanner, digitizer, kamera digital, microphone, dan periferal lainnya

3. Perangkat keluaran (output)


Adalah peralatan yang kita gunakan untuk menampilkan hasil pengolahan data atau perintah yang dilakukan oleh komputer. Perangkat tersebut antara lain monitor, printer, plotter, speaker, dan lain lainnya.


Berikut ini contoh jenis-jenis peripheral dengan berbagai tugasnya:



KEYBOARD

keyboard


keyboard




Berbentuk mirip mesin ketik yang berisi huruf, angka, simbol-simbol khusus serta tombol-tombol fungsi. Gunanya untuk memberi perintah kepada komputer dengan cara menuliskannya atau menekan kombinasi beberapa tombol. Saat ini sejumlah perusahaan seperti Microsoft dan Logitech sudah membuat keyboard tanpa kabel (wireless) yang menggunakan pancaran infrared ataupun radio frequency.



MOUSE






mouse


mouse


mouse






Alat yang mirip tikus dan terdiri dari dua atau tiga tombol, berfungsi untuk mengendalikan kursor/pointer dilayar monitor dengan cara menggerakkannya maju, mundur atau kesamping. Untuk versi lama, didalamnya terdapat bola karet yang akan menggerakkan roda-roda kecil, yang akan mengatur gerakan kursor/pointer. Sekarang mouse tidak menggunakan bola karet lagi, tetapi menggunakan sinar ataupun laser, biasanya disebut optical mouse atau laser mouse. Mouse biasanya dilengkapi scrolling button untuk memudahkan bergerak turun/naik dilayar monitor. Mouse juga bisa digunakan untuk memainkan game. Kini mouse wireless juga sudah banyak diproduksi.


LIGHTPEN

Mirip bolpoin biasa, hanya ujungnya memiliki sensor elektromagnetik. Bisa digunakan untuk menulis, tetapi juga mampu membaca kode-kode khusus yang kemudian diterjemahkan oleh komputer.



lightpen


lightpen


TRACKBALL


Fungsinya sama persis dengan mouse, hanya tampilannya berbeda. Pada trackball, bola yang menggerakkan kursor/pointer berada diluar dan harus digerakkan oleh jari kita kearah yang kita inginkan. Jika badan mouse harus kita gerakkan seluruhnya diatas meja, badan trackball tetap diam ditempat. Seperti halnya keyboard dan mouse, trackball wireless juga telah ada di pasaran. Bermain game dengan trackball agak lebih sulit dibandingkan mouse.

trackball


trackball


trackball




MONITOR


Bentuknya mirip televisi dan berfungsi menampilkan proses dan hasil pekerjaan komputer. Monitor komputer jaman dulu hanya hitam putih atau monochrome (terkadang dengan tulisan hijau atau orange dan latar belakang hitam). Sekarang monitor semuanya sudah berwarna dan beresolusi tinggi, sehingga kualitas gambar yang dihasilkannya juga jauh lebih bagus.


Monitor juga sudah banyak berubah dari bentuk awalnya, yang berupa CRT Monitor (berbentuk tabung), sekarang sudah menjadi LCD Monitor, bahkan produksi terbaru sekarang sudah menggunakan teknologi LED, yang dinamakan LED LCD Monitor. Daya yang digunakan juga sudah semakin rendah dan ukuran layarnya juga bervariasi dari kecil sampai besar.


Jenis lainnya yaitu touch screen monitor, yaitu monitor yang dilengkapi dengan teknologi untuk bisa menangkap sentuhan dilayar, jadi pemakai semakin dimanjakan untuk bisa mengoperasikan. Biasanya digunakan untuk tujuan khusus, misalnya di restourant ataupun sebagai media promisi untuk menampilkan informasi, sehingga untuk berinteraksi, pemakai cukup menyentuh layar monitor saja, tanpa perlu menggunakan keyboard atau mouse.






monitor


monitor


monitor














PRINTER






Digunakan untuk mencetak hasil proses komputer keatas kertas sehingga bisa dibaca. Ada tiga jenis printer yang dikenal luas yaitudot-matrix printer, inkjet printer, dan laser printer.






printer


printer


printer






























PLOTTER






plotter


plotter


plotter














Sama fungsinya dengan printer tetapi khusus untuk mencetak gambar. Kertas yang dipergunakan juga lebih besar dari kertas biasa. Plotter generasi pertama harus dipasangi rapido (pena khusus untuk menggambar), namun sekarang plotter juga terdiri dari inkjet dan laser.










SCANNER






Digunakan untuk mengambil citra cetakan (gambar, foto, tulisan) untuk diolah atau ditampilkan melalui komputer. Ada dua jenis scanner, handy scanner (dipegang dan digerakkan dengan tangan), dan flatbed scanner (serupa mesin fotokopi).






scanner


scanner


scanner














EXTERNAL ZIP DRIVE






Fungsinya sama dengan disket, ukurannya juga sama 3,5 inci – hanya agak lebih tebal – namun kapasitasnya jauh lebih besar – 100MB yang kira-kira sama dengan 70 disket berkapasitas 1,44MB. Zip drive ini dibuat oleh perusahaan Iomega.






external zip drive


external zip drive


ezternal zip drive






















EXTERNAL FLOPPY DISK DRIVE






Sama fungsinya dengan disk drive yang terpasang di casing, tetapi yang ini berada diluar dan dihubungkan dengan kabel. Umumnya digunakan untuk komputer laptop/notebook. Pada saat ini, floppy disk drive sudah sangat jarang digunakan. Fungsinya sekarang digantikan oleh USB Flash Disk.






external floppy disk drive


external floppy disk drive


external floppy disk drive






















TAPE DRIVE






Berfungsi untuk menjalankan tape dalam penyimpanan/pengambilan data.






tape drive


tape drive






















MICROPHONE DAN SPEAKER






Untuk memasukkan dan merekam suara serta mendengarkan hasil rekaman yang sudah disimpan didalam komputer, atau mendengarkan musik dan suara dari CD, MP3 atau game.






microphone and speaker


microphone and speaker


microphone and speaker






















JOYSTICK






Alat berbentuk tongkat kecil (biasanya dilengkapi beberapa tombol dengan fungsi yang bisa diatur) untuk memudahkan bermain game, misalnya mengendalikan pesawat atau mobil. Dapat juga berfungsi sebagai mouse.






joystick


joystick


















JOYPAD/GAMEPAD






Fungsinya sama dengan joystick hanya bentuknya berbeda, mirip papan kecil yang memiliki pegangan dan diatasnya banyak terdapat tombol-tombol. Juga bisa berfungsi sebagai mouse.






joypad/gamepad


joypad/gamepad


joypad/gamepad














KAMERA DIGITAL






Kerjanya mirip kamera foto biasa, hanya saja hasilnya langsung disimpan dalam format data komputer. Hasil yang diperoleh jauh lebih bagus dibandingkan hasil cetakan film negatif.






kamera digital


kamera digital


kamera digital






































EXTERNAL MODEM






Modem external dipasang diluar casing dan dihubungkan melalui kabel, sedangkan modem internal berbentuk card yang ditancapkan pada mainboard. Modem berfungsi mengubah sinyal digital ke analog dan sebaliknya, guna mengirim data komputer melalui saluran telepon. Jika ingin menggunakan internet, modem harus tersedia.






eternal modem


external modem


external modem














LCD PROYEKTOR










Berfungsi untuk menampilkan gambar secara besar dilayar, dengan cara menembakan cahaya / memproyeksikan gambar. Dari segi teknologi, proyektor ada dua tipe yaitu proyektor yang menggunakan teknologi DLP dan satu lagi menggunakan teknologi 3 LCD.














lcd proyektor


lcd proyektor


lcd proyektor